Kali ini Arjuna...
Arjuna....
Entah aku harus menyebutnya apa.. karena jelas gambar yang tertera adalah gambar Arjuna.
Namun semuanya tersirat untuk siapa aku menyebutnya Arjuna, kuharap gambar ini dapat menjelaskannya.
Lagi-lagi cuma bisa tersenyum dan mengucapkan ribuan terima kasih.
Andai si Arjuna membaca ini....
Banyak kata tak terungkap...
Hei, sang Arjuna yang berkata bahwa ia juga menyimpan Srikandi..
Masih kau simpankah Srikandi-mu itu?
Atau sudah kau hempaskan entah kemana?
Aku harap kau menyimpannya, karena Arjuna juga masih ku simpan. ;)
Arjuna, apa kau tau kisah sebenarnya tentang Arjuna dan Srikandi?
Aku pernah membacanya, dan ada dua versi yang aku dapat.
Arjuna dan Srikandi memang bersama,
dan,
Arjuna dan Srikandi tidak pernah bersama.
Kau tau,sebenarnya aku takut menyimpan ini.
Takut akan mendapat versi yang tidak aku inginkan dari Arjuna dan Srikandi.
Setidaknya dulu kau pernah berfikir kalau Arjuna dan Srikandi bersatu,
dan sekarang aku yang berfikir seperti itu.
Lucu bukan? disaat semuanya mulai tampak aneh aku justru mengharapkannya.
Tapi, aku terpaksa diam.
Dan nyatanya kau juga diam.
Andai dulu Arjuna tau...
Betapa mudahnya untuk memutuskan,
tapi berat melihat betapa banyaknya yang harus dipikirkan.
Namun sekarang baru terasa betapa menyesalnya menahan keputusan.
Tapi Arjuna tetap terdiam...
Tak ada tanya...
Membuatku berfikir Arjuna ingin lupakan semuanya.
Benarkah?
Tak bisakah ada obrolan sejenak.
Agar semuanya selesai.
Agar kita bisa menemukan versi Arjuna dan Srikandi manakah yang akan kita temui.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar